ALLAH ADALAH JURUSELAMAT

Teks : 2 Samuel
22
INRODUCTION
A.
SALAM
B.
IINTRO. KHOTBAH
ü
Ada begitu banyak tantangan didalam hdup ini!
ü
Ada begitu banyak masalah yang dapat membuat
kita bertanya: adakah Allah yang memperhatikan kita?
PREPOSISI : UMAT-UMAT ALLAH HARUS MEYAKINI
BAHWA ALLAH ADALAH JURUSELAMAT
PERTANYAAN : BAGAIMANA CARANYA AGAR BISA
YAKIN?
KALIMAT TRANSISI : DENGAN MEMBACA 2 SAMUEL 22
I.
TUHAN ADALAH JURUSELAMAT (2 SAM.
22:2-3)
2
Ia berkata: "Ya, TUHAN, bukit batuku, kubu pertahananku dan
penyelamatku, 3 Allahku, gunung batuku,
tempat aku berlindung, perisaiku, tanduk keselamatanku, kota bentengku, tempat
pelarianku, juruselamatku; Engkau menyelamatkan aku dari kekerasan.
DAUD MENGGAMBARKAN TUHAN SEBAGAI
JURUSELAMAT:
1. BUKIT BATU DAN GUNUNG BATU
·
“The Lord is my Rock – The God of my Rock” – KJV
·
Terjemahan yang benar -- “Tuhan adalah batuku
– Allah batuku”
·
Menunjuk kepada batu-batu besar yang banyak
terdapat diperbukitan Palestina.
·
“Gambaran ini adalah sangat dekat dengan Daud.
Sebagai seorang pelarian dari Saul, Daud telah menjadikan batu-batuan di
pegunungan sebagai perlindungan dan kekuatan. Allah baginya adalah seperti
batu-batu yang kuat, menyediakan baginya perlindungan dan kelepasan dari
musuh-musuhnya…ia telah hidup begitu dekat dengan bukit-bukit kekal, batu-batu
yang telah melindunginya, batu-batu itu telah menjadi bagian yang sangat
penting didalam hidupnya.” SDABC, 2:700.
·
Daud banyak menyukai gambaran ini: Maz. 89:26;
62:2, 7; 94:22, dll.
·
Musa mengatakan -- Ulangan 32:4 “Gunung Batu, yang pekerjaan-Nya sempurna,
karena segala jalan-Nya adil, Allah yang setia, dengan tiada kecurangan, adil
dan benar Dia.”
·
Rasul Paulus -- 1Co 10:3,4 Mereka semua makan makanan rohani yang sama
dan mereka semua minum minuman rohani yang sama, sebab mereka minum dari batu karang
rohani yang mengikuti mereka, dan batu karang itu ialah Kristus.
2. KUBU PERTAHANAN
·
Fotress –
suatu kota/ istana yang sekelilingnya dibangun tembok yang kuat yang
digunakan sebagai pertahanan dan perlindungan – kota benteng.
·
Jer 16:19
Ya TUHAN, kekuatanku dan bentengku, tempat pelarianku pada hari
kesesakan!
3. PERISAI - SHIELD
·
Alat perang – yang digunakan untuk melindungi
tubuh dari serangan pedang, tombak, dan panah.
·
Orang Israel mempunyai 2 jenis perisai, yang
bundar kecil, ibr. Magen (2 Taw. 14:8, Neh. 4:16) dan yang panjang, ibr. Sinnah
(1 Taw. 12:8; 2 Taw. 25:5). Perisai pada zaman Daud terbuat dari kayu dan
biasanya dilumuri dengan minyak supaya bisa lentur (2 Sam. 1:21; Yes. 21:5).
Pada saat berbaris biasanya perisai ditutupi (Yes. 22:6). Para kesatria yang
hebat mempunyai seorang sebagai pembawa perisai. (1 Sam 17:7, 41). SDABC
8:1028.
·
Ada juga perisai yang dipakai sebagai pakaian,
dikenal sebagai baju sirah, dan kata ibrani yang digunakan menunjuk pada
pakaian ini.
4. TANDUK KESELAMATAN – HORN OF MY SALVATION
·
Penggunaan tanduk pada masa Daud:
o Sebagai
tanda perang; biasanya tanduk kambing yang digunakan. (1 Taw. 15:28; 2 Taw.
15:14)
o Sebagai
tempat untuk minyak urapan (1 sam. 16:1, 13; 1 Raja 1:39)
o Bagian
sudut dari mezbah bakaran ukupan (Kel. 30:10; 1 Rj. 1:50,51)
·
Gambaran ini menunjuk kepada fungsi tanduk pada
di kepala binatang; tanduk digunakan sebagai alat untuk melindungi ketika ada
pemangsa yang datang menyerang.
5. KOTA BENTENG
·
“HIGH TOWER” – KJV - MENARA YANG TINGGI
·
“Sebuah benteng diatas gunung. Didalam keganasan
daerah perbukitan tempat seperti itu adalah tempat yang aman, terlindung, dan
aman dari serangan. Dari ketinggian sebuah penjagaan dapat dilakukan didaerah
sekitar. Tempat itu menyediakan amaran dari bahaya yang mendekat dan juga
adalah tempat yang menguntungkan untuk mengatur serangan.” SDABC 2:700
6. TEMPAT PELARIAN
·
Menunjuk kepada kota-kota pelarian yang telah
disediakan OLEH BANGSA ISREAL. Kota pelarian ini dibuat untuk melindungi
orang-orang yang telah membunuh dengan tidak sengaja dari orang yang menuntut
hutang darah. (Bil. 35:9-34; Ul. 4:41-43)
·
Bagi Daud – tuhan adalah tempat pelarian yang
terbaik.
7.
JURUSELAMAT
·
yâsha‛--
to save, be saved, be delivered
·
Daud meyakini bahwa Allah adalah Juruselamatnya
–
o Yesaya
43:11 “Aku, Akulah TUHAN dan tidak ada
juruselamat selain dari pada-Ku.”
II.
ALASAN DAUD MENGATAKAN “TUHAN
ADALAH JURUSELAMAT”
2Sa 22:1 Daud mengatakan perkataan nyanyian ini kepada
TUHAN pada waktu TUHAN telah melepaskan dia dari cengkeraman semua musuhnya dan
dari cengkeraman Saul.
·
TUHAN TELAH MELINDUNGINYA SELAMA INI –
DIPERKIRAKAN UMUR DAUD SUDAH 70-AN THN.
Appeal: adalah baik jika orang tua
selalu memuji Tuhan.
·
TUHAN TELAH MELEPASKANNYA DARI MUSUH-MUSUHNYA
o Dari
Raja Saul dan keluarganya.
§
Masalahnya dengan keluarga sudah berakhir.
o Dari
ORANG FILISTIN – 2 SAM. 21. – orang
filistin datang menyerang.
§
Peperangan ini membuat Daud menjadi letih lesu
(ay. 15)
§
Dalam peperangan ini ia harus melawan 4 raksasa
dari filistin (tinggi mungkin seperti Goliat 1 Sam. 17:4: enam hasta sejengkal
= 3, 2 mtr atau mungkin seperti raja Og
Ul. 3: 11 sembilan hasta = 4, 5 mtr)
1)
Yisbibenob, ay. 16
2)
Sibkhai, ay. 18
3)
Goliat, ay. 19
4)
Seorang yang tinggi perawakannya, ay. 20.
Appeal:
mungkin Daud bertanya kenapa so 70 thn kong musti berperang dengan 4 raksasa
ini. Kita so tua. – jawabannya adalah tetap percaya kepada Tuhan – semua
raksasa itu dikalahkan oleh saudaranya dan bawahnannya – penting sekali ikatan
keluarga untuk selalu mendukung.
ITULAH
ALASAN MENGAPA DAUD MENGATAKAN TUHAN SEBAGAI JURUSELAMAT…
III.
BAGAIMANA MENJADIKAN TUHAN
SEBAGAI JURUSELAMAT
·
PERCAYA
PADANYA
2Sa 22:4 Terpujilah TUHAN, seruku;
maka akupun selamat dari pada musuhku.
o Kita
harus percaya sungguh-sungguh kepada Allah.
o Heb
11:6 Tetapi tanpa iman tidak mungkin
orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus
percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang
sungguh-sungguh mencari Dia.
o Daud
percaya kepada Allah – ia memulainya sejak ia masih kecil.
§
Fakta: menurut penggalian arkeologi dibandingkan
dengan raja-raja sesudahnya, dinding benteng yang dibangun oleh Daud kurang
tebal dan kuat. Itu karena Daud lebih percaya kepada Tuhan sebagai bentengnya,
berbeda dengan raja-raja yang lain, mereka lebih percaya kepada tebanya benteng
dari pada Allah mereka – hasilnya kerajaan mereka tidak kokoh.
§
Appeal: banyak dari kita skrg ini sama seperti
raja-raja itu, lebih percaya akan tebalnya “dinding” atau “uang” daripada Allah
“benteng yang abadi itu”
·
BERSERU
KEPADANYA
2Sa 22:7 Ketika aku dalam
kesesakan, aku berseru kepada TUHAN, kepada Allahku aku berseru. Dan Ia
mendengar suaraku dari bait-Nya, teriakku minta tolong masuk ke telinga-Nya.
o Berseru
--- berdoa kepada Allah.
§
Berdoa bukan hanya pada masa kesesakan tetapi
setiap hari.
§
Psa 55:18 --Di waktu petang, pagi dan tengah
hari aku cemas dan menangis; dan Ia mendengar suaraku.
·
MELAKUKAN
PERINTAHNYA.
2Sa 22:21-24 TUHAN memperlakukan
aku sesuai dengan kebenaranku; Ia membalas kepadaku sesuai dengan kesucian
tanganku, 22 sebab aku tetap mengikuti
jalan TUHAN dan tidak menjauhkan diri dari Allahku sebagai orang fasik. 23 Sebab segala hukum-Nya kuperhatikan, dan dari
ketetapan-Nya aku tidak menyimpang; 24
aku berlaku tidak bercela kepada-Nya dan menjaga diri terhadap
kesalahan.
o Melakukan
perintahnya adalah bukti bahwa kita percaya kepada Alah – inilah IMAN yang
HIDUP.
·
HIDUP
SETIA KEPADANYA
2Sa 22:26, 27 Terhadap orang yang
setia Engkau berlaku setia, terhadap orang yang tidak bercela Engkau berlaku
tidak bercela, terhadap orang yang suci Engkau berlaku suci, tetapi terhadap
orang yang bengkok Engkau berlaku belat-belit.
o Daud
tetap setia kepada Allah sampai ia mati.
KESIMPULAN
Tetap percaya pada Allah, karena:
Allah adalah batu
Allah adalah kubu pertahanan
Allah adalah perisai
Allah adalah tanduk keselamatan
Allah adalah menara yang kuat
Allah adalah tempat pelarian
Allah adalah juruselmat kita
AMIN.
Komentar
Posting Komentar